untuk poin 1, kami membuat prototype untuk aksi mempublikasikan course kami. prototype tantang marketing kursus offline yang dilaksanakan di Sukabumi. Marketing ini bukan keahlian kami banget... idealnya kami merekrut untuk menjadi tim marketing.. tetapi kami ingin memaksimalkan potensi yang kami miliki.. kami berusaha semaksimal yang kami bisa... kenapa tidak merekrut??? karena kami belum siap untuk mengeluarkan salery untuk orang tersebut. Semangat berbagi ini mungkin masih belum tertular bahkan untuk sanak sodara..
poin 2. untuk menggunakan jira, trello, Azure dan app yang lain tantang management project yang disarankan ternyata tidak free dan untuk saat ini menambah biaya untuk berlangganan aplikasi management project kami belum bisa, sehingga kami memutuskan untuk menggunakan spreadsheet yang mudah diakses oleh kami bertiga karena email tim sudah aktif di gadget kami masing-masing. Tidak menafikan manfaat dari aplikasi yang di sarankan, karena untuk JIRA, AZURE dan TRELLO anggota tim sudah menggunakannya di kantor masing-masing. Saya melihat bahwa aplikasi ini sangat efektif untuk perusahaan-perusahaan yang karyawannya memang banyak dan tempatnya berjauhan. Untuk memudahkan koordinasi dan pengecekan task, to do list dan agenda yang sudah direncakan.
kedua anggota tim yang lain sudah sangat fasil dengan aplikasi ini, hanya saya priadi yang belum menggunakan langsung tetapi saya paham kalo aplikasi tersebut sangat membantu... jika tim kami sudah lebih banyak dan tugas-tugas kami sudah kompleks serta memungkinkan untuk berlangganan kenapa tidak.
saatnya masuk ke poin 3. berikut adalah Gantt Chart yang akan kami gunakan untuk mengukur konsistensi dan komitmen kami dalam melasanakan tugas yang kami susun bersama. Gantt Chart ini belum ada progress-nya karena baru dibuat jumat tanggal 8/10//2021. pertanggal 11/10/2021 untuk tugas saya tentang membuat konten (wording) untuk socmed kami sudah selesai 1 materi dari 4 materi yang saya rencanakan.
bagannya belum saya update di blog ini, tetapi di spreadsheet sudah ada progressnya.
berikut adalah to do list dan agenda kami. kami tuangkan dengan gaya kami.
daaannn alhamdulillah ini template terakhir yang kami deskripsikan pada jurnal untuk materi ke-6. Template Hunting ini dibuat untuk menjelaskan apa yang kami perlukan, bagaimana kami mendapatkannya, dari mana kami mendapatkanya dan untuk apa hal tersebut kami perlukan.
Hasil dari pembuatan konten, visual dari konten yang sudah dibuat adalah sebagai berikut.
untuk landing pagenya yang kami rencanakan adalah sebagai berikut.
untuk ads instagram atau ads facebook, kami belum melakukan ads (iklan berbayar) karena belum siap dalam penbiayaan. Kontennya udah ada... Tinggal mau action dan pembiayaannya 🤭
Aksi diatas yaitu updated sosial media dan penyebaran kuesioner kami nilai kami belum berhasil karena :
1. Untuk sosial media tim kami belum terlalu aktif untuk update status bahkan di sosial media pribadi, alasan yang medasar dan mungkin sebagai pembelaan kami adalah kami kurang suka updated status... Sehingga untuk menulis di platform FB atau IG menjadi banyak pertimbangan sehingga gk updated pun tidak kunjung dilakukan.
Pelajaran yang bisa kami ambil :
Lakukan saja dulu... Kalo belum bisa rapi dari awal... Merapikannya nanti aja🤭 dari pada tidak action sama sekali 😅
2. Kuesioner yang sudah kami sebar.. yang mengisi baru 7 orang selama 2 bln sebar 🤣🤣 kami blm tau ini karena apa. Alhamdulillah kami memiliki kenalan baru, dia salah satu mahasiswa kampus swasta di Sukabumi yang sedang mengampu pendidikan dijurusan IT... Alhamdulillah listnya bertambah 10 total menjadi 17 orang yang sudah isi Kuesioner kami.
Oleh karena itu, kami memiliki gagasan untuk membuat pelatihan IT secara free untuk mahasiswa Sukabumi khususnya... Dan akan di buka untuk umum juga 🤩
alhamdulillah...done untuk jurnal ke-6 dalam materi ke-6 ini... jika ada insight yang mungkin keliru bisa disampaikan... terimakasih.
#aksiuntuksolusi
#ibupembaharu
#bundasalihah
#darirumahuntukdunia
#hexagoncity
#institutibuprofesional
#semestaberkaryauntukindonesia
#ibuprofesionaluntukindonesia
0 comments: